Pemprov Bali bekerjasama dengan Christian Dior angkat produk warisan budaya Bali berupa Kain Endek.
Difasilitasi oleh Sekjen Kementerian Luar Negeri RI, Duta Besar RI di Paris, dan Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan RI, Pemerintah Provinsi Bali melalui Gubernur Bali, I Wayan Koster melakukan diplomasi dengan Christian Dior yang terkait tentang pemanfaatan produk warisan budaya Bali berupa kain Endek. Kain Endek Bali ini merupakan kain tradisional yang diproduksi oleh para penenun di Bali.
Pada hari Jumat, 8 Januari 2020 dilakukan penandatanganan secara virtual Memorandum Saling Pengertian (MSP) terkait Pernyataan Kehendak antara Pemerintah Provinsi Bali Republik Indonesia dan Christian Dior Couture S.A tentang Kerja Sama Dalam Mempromosikan Ekspresi Budaya Tradisional Indonesia.
Penandatanganan ini dilakukan oleh Senior Vice President General Counsel, Marie Champey, dan disaksikan langsung oleh Sekjen Kementerian Luar Negeri RI, Duta Besar RI di Paris, Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bali, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik Provinsi Bali, Kepala Biro Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Bali, dan Kepala Biro Hukum Setda Provinsi Bali.
Gubernur Koster mengungkapkan bahwa model kerjasama antara Pemerintah Provinsi Bali dengan Christian Dior ini merupakan salah satu strategi promosi produk budaya lokal Bali dalam kancah dunia. Hal ini bermanfaat secara ekonomi dan berdampak pula pada peningkatan kesejahteraan masyarakat Bali dengan tetap melestarikan warisan budaya.
"Penggunaan Kain Endek Bali oleh Christian Dior akan semakin meningkatkan motivasi dan semangat para perajin produk budaya masyarakat Bali dalam rangka meningkatkan kualitas produksinya," jelas Gubernur Bali, I Wayan Koster di Gedung Gajah Jayasabha, Denpasar.
BACA JUGA: Christian Dior menggunakan Kain Endek Bali pada Paris Fashion Week 2020
Selain itu juga diharapkan agar model kerjasama seperti ini terus dapat dikembangkan di masa yang akan datang, tidak terbatas hanya pada Kain Endek Bali, tetapi produk budaya Bali lainnya dapat membawa tidak hanya Bali, tetapi juga nama Indonesia ke kancah internasional.