Sudah lama dinantikan, Jakarta Art House sukses gelar Mamma Mia! The Musical yang menghadirkan nostalgia dan menyentuh hati.
Jakarta Art House, sebuah komunitas seni pertunjukan nonprofit, baru-baru ini menggelar pertunjukan teater musikal kelas internasional, Mamma Mia! The Musical. Pertunjukan yang digelar pada tanggal 22-23 Desember 2023 di Teater Besar, Taman Ismail Marzuki ini menjadi sorotan utama di tengah-tengah perayaan Hari Ibu Nasional.
Dalam atmosfer penuh semangat kebudayaan, lebih dari 3000 tiket terjual habis, menciptakan pengalaman yang luar biasa bagi para penonton. Pertunjukan ini tidak hanya menyuguhkan keindahan seni panggung, tetapi juga menawarkan 'Relung Rasa', sebuah pengalaman eksperimental yang hangat secara sosial, dan food exhibition bagi para pecinta kuliner.
Mamma Mia! The Musical, yang dipenuhi dengan musik legendaris dari ABBA, seperti 'Dancing Queen', 'Mamma Mia', dan 'I Have A Dream', mengisahkan perjalanan cinta dan kekeluargaan Sophie Sheridan. Di tengah persiapannya untuk menikah dengan Sky Rymand, Sophie mencari tahu tentang ayahnya dengan menemukan diary Ibunya, Donna Sheridan, yang mengungkapkan tiga kandidat potensial: Sam Carmichael, Harry Bright, dan Bill Austin.
Dari sudut pandang Donna, diperankan oleh Ashley Hamel, penonton diajak untuk merenung tentang kekuatan ketidaksempurnaan dan memberikan pengertian serta kasih sayang kepada orang tua. Donna, seorang ibu tunggal, menghadapi tantangan besar dalam menjalani kehidupannya, tetapi dengan menerima bantuan dari orang-orang di sekitarnya, ia tumbuh dan mengubah masa lalunya untuk menciptakan masa depan yang lebih baik.
Pertunjukan musikal ini sukses diselenggarakan dengan atmosfer yang luar biasa. Selama berlangsung, penonton bukan hanya disuguhkan penampilan berperan, bernyanyi, dan menari yang spektakuler, tapi juga efek-efek interaktif yang dilancarkan di tengah pertunjukan.
Contohnya, saat gelombang sabun ditiupkan di penjuru teater dan bola-bola pantai yang dilemparkan ke audiens untuk menambahkan suasana ceria. Bukan hanya itu, sebagai penutup acara, penonton diperbolehkan ikut berdiri, bernyanyi, dan berdansa bersama cast dengan alunan lagu ‘Mamma Mia’, ‘Dancing Queen’, dan ‘Waterloo’.
Semua penonton, tidak melihat gender dan usia, ikut berbaur menikmati momen tersebut bersama-sama.
Aldy Inzaghi, Direktur Mamma Mia! The Musical, mengungkapkan, "Proses produksi ini tidak hanya melibatkan para profesional, tetapi juga 60 individu yang mencakup 8 main cast, 5 supporting cast, dan 18 ensembles. Banyak dari mereka merupakan pemain baru yang belajar dan tumbuh melalui proses ini."
Selain pertunjukan teater, Jakarta Art House merancang aktivitas 'Relung Rasa', sebuah eksperimen penuh kasih yang memungkinkan penonton untuk mengungkapkan perasaan sayang secara langsung. Aktivitas ini dilaksanakan bersamaan dengan pertunjukan Mamma Mia! The Musical, menunjukkan komitmen Jakarta Art House dalam memberikan platform untuk berkarya tanpa memandang latar belakang.
