Share
Penuh Emosi, John Legend Dedikasikan Lagu Untuk Istrinya di Billboard Music Awards
Annisa Laksmintari
15 October 2020

John Legend tampak tegar ketika manggung untuk pertama kalinya semenjak istrinya, Chrissy Teigen mengalami keguguran bayi mereka yang ketiga, dua minggu silam. Lagu “Never Break” menjadi penuh makna saat ia dinyanyikan di panggung Billboard Music Awards.


Duduk di belakang piano hitam, menggunakan setelan jas tuxedo berwarna putih, penyanyi kondang tersebut mendedikasikan lagu balad dari album Bigger Love tersebut untuk istrinya, yang seorang penulis buku, model dan host.

“Ini untuk Chrissy,” bisiknya sesaat sebelum menyanyikan lagu tersebut dengan emosi yang membuncah.

Billboard Music Awards tahun ini diselenggarakan pada tanggal 14 Oktober 2020, dari Dolby Theatre di Los Angeles, CA. Kelly Clarkson, yang menjadi host untuk acara musik tahunan ini, mengatakan bahwa performance dari John Legend ini ‘sangat istimewa’ dan ‘favoritku malam ini’.

“John dan Chrissy memiliki cara yang hangat untuk mengundang kita semua ke dunia mereka, baik di titik yang tinggi maupun titik terendah,” ujarnya saat memperkenalkan John sebelum penampilannya. “Kami turut berduka cita dan saya sangat bersyukur bahwa kalian terus berbagi semangat dan talenta kalian dengan kami semua,” tutupnya.

Akhir bulan September yang lalu, melalui Instagram, Chrissy mengumumkan berita duka bahwa mereka kehilangan calon putranya mereka bernama Jack yang masih berada dalam kandungan. Meskipun telah berjuang keras untuk menyelamatkan bayi laki-lakinya, dan sempat dilarikan dan menjalani perawatan di rumah sakit karena pendarahan, namun Chrissy mengalami pendarahan hebat dan berkali-kali melakukan transfusi darah. Pada akhirnya, Jack-pun tidak dapat diselamatkan.

We are shocked and in the kind of deep pain you only hear about, the kind of pain we’ve never felt before. We were never able to stop the bleeding and give our baby the fluids he needed, despite bags and bags of blood transfusions. It just wasn’t enough. . . We never decide on our babies’ names until the last possible moment after they’re born, just before we leave the hospital. But we, for some reason, had started to call this little guy in my belly Jack. So he will always be Jack to us. Jack worked so hard to be a part of our little family, and he will be, forever. . . To our Jack - I’m so sorry that the first few moments of your life were met with so many complications, that we couldn’t give you the home you needed to survive. We will always love you. . . Thank you to everyone who has been sending us positive energy, thoughts and prayers. We feel all of your love and truly appreciate you. . . We are so grateful for the life we have, for our wonderful babies Luna and Miles, for all the amazing things we’ve been able to experience. But everyday can’t be full of sunshine. On this darkest of days, we will grieve, we will cry our eyes out. But we will hug and love each other harder and get through it.

Sebuah kiriman dibagikan oleh chrissy teigen (@chrissyteigen) pada

"Kami sangat shock dan dalam sebuah rasa sakit yang mungkin pernah kalian dengar, rasa sakit yang belum pernah kami rasakan sebelumnya. Kami tak bisa menghentikan pendarahan dan memberikan cairan yang dibutuhkan untuk bayi kami, meskipun sudah berkantong-kantong transfusi darah sudah dilakukan, itu tetap tidak cukup," tulis Chrissy pada bagian awal pengumumannya.