Share
Wisata Historis ke Tunisia, Ini 5 Tempat yang Wajib Dikunjungi
Putrika Annaya Salsabila
31 July 2023

Jika Anda ingin mencari destinasi liburan yang unik, tapi tetap indah, maka Anda harus mempertimbangkan Tunisia. Dipenuhi kisah historis, sinar matahari hangat, dan warga lokal yang ramah, simak lima tempat yang harus Anda kunjungi di Tunisia!


Dengan berlangsungnya musim panas, berbagai orang dari segala penjuru dunia berbondong-bondong pergi ke bandara dan terbang menuju tempat yang hangat dan cantik untuk berlibur. Jika Anda salah satunya, maka Anda harus mempertimbangkan Tunisia sebagai destinasi liburan.

Terletak di dekat pantai Mediterania Afrika Utara, keindahan alam negara ini tidak perlu dipertanyakan. Selain itu, Tunisia sekarang ini sedang memfokuskan sektor luxury dengan berbagai akomodasi seperti Movenpick Hotel du Lac Tunis, Maison Dedine, dan Hotel La Badira.

Simak beberapa rekomendasi tempat yang cocok untuk liburan musim panas Anda di Tunisia!

1. La Medina, Tunis

La Medina, Tunisia

La Medina di Tunis adalah surga bagi Anda yang menyukai kota-kota tua dengan banyak sejarah yang bisa diceritakan. Mata Anda akan dimanjakan saat menyusuri jalan-jalan kecil yang dipenuhi oleh pintu-pintu cantik, butik-butik kecil, istana, masjid, dan air mancur.

Dengan keindahannya, La Medina bahkan menjadi bagian dari UNESCO World Heritage Site. Selain menikmati estetika, Anda juga bisa berbelanja di butik-butik yang menjual berbagai macam barang. Mulai dari produk berbahan kulit, pakaian, karpet handmade, perhiasan, hingga piring dan tembikar.

2. Sidi Bou Said

Sidi Bou Said, Tunisia

Tempat ini adalah desa yang terletak di puncak tebing dan terkenal dengan jalanan berbatuan, rumah berwarna biru-putih, serta deretan kafe, toko suvenir, dan juga galeri seni. Maka tidak heran jika desa ini menjadi salah satu destinasi turis paling populer di Tunisia.

Keindahan desa ini bahkan menarik hati pelukis Paul Klee dan penulis Oscar Wilde.

Dinamakan dari seorang nabi Sufi abad ke-13, arsitektur Sidi Bou Said khas dengan perpaduan Ottoman dan Andalusia karena kedatangan Muslim Spanyol pada abad ke-16.

3. Carthage

Carthage, Tunisia

Didirikan oleh orang Fenisia dan pernah menjadi ibu kota provinsi Afrika pada zaman Romawi, Carthage sekarang menjadi UNESCO World Heritage untuk situs arkeologi di sebuah bukit di atas Teluk Tunis.

Terletak di pinggiran kota Tunis, kawasan ini mencerminkan berbagai aspek kehidupan dan kematian di zaman kuno, termasuk sisa-sisa vila dengan mozaik luar ruangan berwarna-warni, akropolis, amfiteater, basilika, pemandian, waduk, dan kuburan.

4. Kairouan

Kairouan. Tunisia

Dikenal sebagai ibu kota karpet Tunisia, legenda mengatakan bahwa putri seorang gubernur Ottoman menganyam karpet tebal sebagai persembahan ke masjid. Maka lahirlah tradisi yang bertahan lama dan masih tumbuh subur. Oleh karena itu, sangat mudah untuk mengunjungi pembuat karpet di sini.

Terletak di pusat negara, kota ini juga dikenal dengan Masjid abad ke-9, bangunan Islam tertua di Afrika Utara. Bahkan, beberapa orang mengatakan itu adalah situs Islam terpenting keempat setelah Mekah, Madinah, dan Yerusalem.

5. Cap Bon

Cap Bon, Tunisia

Cap Bon adalah semenanjung sepanjang 80 km di timur laut Tunisia di mana terletak kota Hammamet, Kelibia, dan Nabeul. Di area ini, Anda akan menemukan pemandangan indah, pantai, reruntuhan kuno, dan berbagai jenis tempat untuk dijelajahi.