Share
Tips Aman dan Nyaman Berpuasa di Bulan Ramadan Bagi Anda Penderita Maag
Dewi Anggriani Siregar
14 March 2024

Tidak terasa bulan Ramadan telah tiba. Seluruh umat islam pun menjalankan ibadah puasa dengan penuh sukacita. Menjadi bulan yang paling ditunggu-tunggu, Anda tentu ingin ibadah puasa Anda menjadi lebih bermakna dan enggan melewatkannya. Namun bagaimana bagi Anda yang menderita maag?


Maag atau disebut dengan gastritis adalah sebuah peradangan yang terjadi pada lambung akibat pengeluaran asam lambung yang berlebih. Penyakit ini biasanya disertai gejala sakit maag, antara lain mual, muntah, begah, hingga nyeri pada perut bagian atas.

IFTAR

Bagi Anda yang memiliki permasalahan lambung seperti maag, berpuasa tentu menjadi tantangan tersendiri. Lantas bagaimana tips nyaman dan aman berpuasa bagi Anda yang mengidap maag, simak beberapa tips penting berikut ini.

GASTRITIS

Hindari Makanan Pemicu Maag

Bagi Anda penderita maag atau asam lambung, sangat penting untuk memerhatikan asupan yang masuk ke tubuh Anda baik saat sahur maupun berbuka. Anda sebaiknya mengindari konsumsi makanan-makanan yang memicu peningkatan asam lambung seperti pedas, asam, dan kafein berlebih.

Hindari Makan dalam Porsi Besar

Setelah sehari penuh menahan lapar dan haus, kadangkala kita terbuai dengan berbagai makanan yang dihidangkan saat berbuka puasa. Bagi Anda penderita maag dan asam lambung, hindari untuk mengonsumsi makanan dalam porsi besar. Mengonsumsi makanan dan minuman berlebih dalam waktu yang bersamaan dapat memaksa lambung untuk bekerja lebih keras dan memicu gejala maag.

Hindari Makan Terburu-buru

Saat sahur dan berbuka, hindari untuk makan secara terburu-buru. Hal tersebut dapat membuat banyak udara masuk ke saluran cerna dan memicu sakit maag.

Beri Jeda Waktu antara Makan dan Tidur

Bagi Anda penderita asam lambung, hindari untuk tidur setelah mengonsumsi santap sahur dan berbuka. Langsung tidur setelah makan dapat memicu kenaikan asam lambung. Beri jeda sekitar 1 atau 2 jam jika Anda ingin tidur setelah makan.

Hindari Stress

Tidak hanya faktor internal, faktor eksternal seperti stres pun menjadi salah satu pemicu utama timbulnya penyakit maag. Saat sedang stres, tubuh akan memproduksi hormon kortisol yang dapat memperlambat kerja jantung dan meningkatkan produksi asam lambung.