Siapa yang tidak mengenal 'sang' Reza Rahadian, seorang aktor yang mencerminkan karakter ‘alpha’ sesungguhnya di generasinya.
Reza Rahadian menetapkan standar yang sangat tinggi dalam hal akting dan telah menerima berbagai penghargaan, termasuk empat penghargaan Piala Citra, tiga di antaranya sebagai Pemeran Utama Pria Terbaik, dan nominasi yang tak terhitung jumlahnya dari berbagai macam acara penghargaan bergengsi.
Ia sangat terkenal dengan keserbabisaannya dalam memerankan karakter-karakter yang berbeda, baik dalam genre sejarah, romansa, musikal, komedi, dan yang paling ia kuasai yaitu Sepertinya memang belum ada aktor dalam beberapa dekade terakhir yang menandingi Reza Rahadian dalam hal fleksibilitas. Dengan karir beragam seperti itu, Reza jarang mengulangi pilihan aktingnya, bahkan cenderung memainkan berbagai peran tanpa batas.
Di sepanjang tahun ini, Reza sudah tampil di beberapa produksi yang ditayangkan di bioskop dan juga OTT, yaitu “Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas,” series viral “Layangan Putus”, “Garis Waktu”, “My Lecturer, My Husband”, “Yang Hilang Dalam Cinta,” dan “Mendarat Darurat.”
Reza saat ini juga bertugas sebagai Ketua Komite Festival Film Indonesia periode 2021-2023, di mana ia sedang disibukkan oleh persiapan acara akbarnya yaitu Malam Penganugerahan Piala Citra pada tanggal 22 November 2022 mendatang.
Tentu saja, bukan pekerjaan mudah untuk menggelar acara penganugerahan akbar yang merayakan kerja keras para sineas Indonesia, terlebih di masa pandemi. Reza mengaku pernah mencoba menolak tawaran yang datang sejak lama, sebab ia menyadari menjadi aktor sudah menyita sebagian besar waktunya, namun akhirnya ia pun mengalah. “Saat saya memutuskan untuk menerima pekerjaan ini, saya berjanji pada diri sendiri bahwa saya akan melakukan apapun yang saya bisa untuk membawa FFI ke tempat yang lebih baik. Ini memang pekerjaan yang sulit, tapi saya belajar banyak dari sini,” ujarnya saat berbincang dengan Sutradara/Komedian Ernest Prakasa.
Seperti yang sering ia katakan dalam banyak wawancara, Reza menyadari bahwa dia masih selalu belajar untuk sepenuhnya memahami industri film ini, bahkan dengan banyak sambutan positif atas penampilannya, tetapi ia bersyukur akan selalu ada orang yang mengelilinginya dengan memberikan dukungan, ide dan inspirasi.
Sumber foto: Komite Festival Film Indonesia
