Menjadi seorang wanita karir dan ibu rumah tangga bukanlah suatu pekerjaan mudah. Dituntut untuk bisa melakukan banyak hal dan mengoptimalkan semua waktu yang dimiliki tentu membutuhkan banyak tenaga, usaha, serta pikiran. Meski begitu, menjadi seorang wanita karir sekaligus ibu rumah tangga merupakan sebuah pilihan sekaligus anugerah indah dari sang Pencipta.
Persis seperti yang saat ini tengah dijalani oleh Shandy Purnamasari. Pendiri dari MS Glow ini sangat bersemangat dalam mengembangkan passionnya sebagai seorang business woman. Baginya, ada kepuasan tersendiri yang didapatkan ketika ia mampu membuka lapangan pekerjaan dan menyaksikan para perempuan aktif di luar sana tidak hanya berupaya untuk mempercantik diri, tetapi juga mempercantik keadaan ekonomi - women level up.
Mengawali bisnis dengan kekuatan passion, bidang yang dilakoni oleh Shandy tidak pernah terlepas dari beauty and fashion industry. Menurutnya, menjaga kualitas produk merupakan salah satu kunci utama untuk menjadi seorang pebisnis sukses.
“Saya juga memiliki manufacture skincare sendiri, di mana hal itu adalah solusi untuk menjaga kualitas produk-produk kami, monitoring dari hulu ke hilir, dari produksi hingga jalur distribusi benar-benar kami perhatikan. Seiring dengan perkembangan teknologi, perusahaan kami tentunya juga mengembangkan diri dan banyak berinovasi. Yang terkini, skincare with technology juga sudah kami rilis, yaitu kandungan dalam skincare yang diformulasikan dengan teknologi di US. Kemudian juga dari segi layanan, perusahaan kami memiliki teknologi Beauty Tools Apps yang merupakan aplikasi analisa kulit wajah dan konsultasi dokter via video, sehingga memudahkan para kaum mager untuk bisa tetap melakukan perawatan kecantikan.” jelasnya.
Di tengah kesibukan yang ia miliki, Shandy tidak pernah lupa untuk menerapkan work life balance dengan menerima kodratnya sebagai seorang perempuan dan menikmati perannya sebagai seorang ibu. Sebisa mungkin ia berupaya untuk membagi waktunya dengan keluarga. Baginya, momen bersama keluarga merupakan momen satu kali dalam hidup yang tidak dapat diulang kembali.
Menjadi seorang wanita dengan peran ganda tentu membutuhkan manajemen emosi yang baik. Melalui emotional balance inilah Shandy berkontribusi besar dalam menciptakan energi positif di dalam keluarga.
Meski begitu, tidak ada sesuatu yang selalu berjalan dengan mulus, seperti halnya bisnis. Sebelum sampai pada puncak karirnya, Shandy telah melewati banyak masa-masa sulit yang berhasil ia lalui dengan terus berinovasi dan mengikuti perkembangan dinamisme market yang ada.
“Perusahaan kami melihat tantangan ini sebagai peluang, memanfaatkan teknologi sebaik mungkin. Ketika kami dihadapkan pada kondisi yang dituntut go digital, semua platform digital kita manfaatkan sebaik mungkin, banyak inovasi yang kami launching sebagai solusi untuk hadir lebih dekat dengan customer kami di masa sulit. Perusahaan kami berkembang secara pesat hingga memiliki jaringan yang cukup tersebar luas di seluruh Indonesia karena kami erat melakukan customer engagement. Kekuatan community adalah hal kami pertahankan dari dulu hingga sekarang.” tuturnya.
Dengan semua pencapaian yang telah ia raih, Shandy merasa masih sangat banyak hal yang ingin ia capai. Ia tidak ingin menjadi orang yang mudah merasa puas dengan apa yang telah ia dapatkan. Passion adalah salah satu penggerak yang membuatnya terus berimprovisasi terhadap sensitivitas dan melihat peluang yang ada, khususnya di bidang beauty industry.
Bersama tim yang visioner, Shandy optimis MS GLOW mampu menjadi skincare with technology yang tidak hanya berinovasi dalam hal formulasi produk, tetapi juga layanan digital. Sementara itu, menurutnya, tantangan yang perlu dihadapi untuk terus berinovasi di era digital seperti saat ini adalah bagaimana kita mampu mengajak para customer untuk melek digital serta mengedukasi mereka tentang pentingnya kandungan-kandungan yang ada dalam skincare MS GLOW.
Shandy juga memberikan sejumlah tips penting dalam memulai sebuah bisnis, “Saya selalu memberikan tips ini dalam memulai usaha. Risk Taker - kalian harus memiliki karakter Risk Taker. Dalam menggeluti bidang bisnis kalian harus berani melangkah, memulai dan melanjutkan komitmen yang sudah kalian putuskan. Berani mengambil risiko dengan melakukan inovasi dan pengembangan produk. Determine your differentiation and ability to manage product.” pungkasnya.
Shandy juga menambahkan bahwa kekuatan networking dan menciptakan customer engagement merupakan salah satu hal penting yang harus diperhatikan ketika akan membangun sebuah bisnis, “Network Collaborator Character - di perusahaan saya, kami melibatkan kekuatan perempuan dalam berkomunitas, menjadikan perempuan-perempuan aktif sebagai peluang kolaborasi. Opportunity Seeker - mampu menganalisis situasi pasar dan mengoptimalkan peluang yang ada.” tutupnya.