TOMORO COFFEE membawa Anda ke puncak Kintamani dalam Master S.O.E. Series terbaru mereka. Nikmati biji kopi Nusantara dengan cita rasa kelas dunia, temukan kisah yang unik di balik setiap tegukan, dan dukung petani kopi lokal Indonesia bersama TOMORO.
Ingatkah seri S.O.E. TOMORO COFFEE terdahulu yang fenomenal dengan biji Shakiso Guji dari Ethiopia? Sajian kopi yang satu ini sempat booming, mendapatkan antusiasme luar biasa dari para pecinta kopi, bahkan berhasil terjual enam cangkir setiap menit di bulan pertama. Sayangnya biji kopi ini habis hanya dalam waktu 1,5 bulan saja sehingga mungkin banyak dari Anda yang belum sempat mencicipinya.
Kamis (18/1), TOMORO kembali mempersembahkan Master S.O.E Series mereka yang tersohor, menjawab kerinduan para pecinta kopi dengan menyuguhkan single origin espresso terbaik dunia. Uniknya, kali ini mereka hadir dengan biji kopi yang kaya akan cita rasa asli Nusantara, yakni Karana Bali Kintamanis. Dua puluh ton biji kopi Karana Bali Kintamanis telah disiapkan, siap membawakan aroma dan rasa kopi terbaik dari gunung dan tanah subur Kintamani ke seluruh gerai TOMORO COFFEE.
Kopi yang dihasilkan dari biji kopi Karana Bali Kintamanis ini memiliki rasa yang sungguh menggugah selera. Indonesia Barista Champion 2018 Muhammad Aga menjelaskan profil rasanya, mengatakan, “Kami memilih biji kopi dari Karana Bali Kintamanis kali ini, karena memiliki profil rasa yang khas dan sesuai dengan selera masyarakat Indonesia yaitu kombinasi tingkat keasaman dan manis, seperti tebu, kismis manis, dan wafer cokelat.” Kenikmatannya pun terbukti dari skor 83 yang diperoleh dalam tes skor cupping.
Kendati demikian, pemilihan biji kopi Karana Bali Kintamanis untuk Master S.O.E Series ini bukan sekadar soal mempersembahkan rasa yang kaya dan kompleks, tetapi juga menjadi wujud nyata dedikasi TOMORO pada petani lokal dan pernyataan lantang bahwa Tanah Air kita mampu menghasilkan biji kopi kelas dunia.
“Kali ini, kami menggunakan biji kopi dari Indonesia untuk mewujudkan banyaknya permintaan dari para TOMMUNITY (sebutan untuk pelanggan setia TOMORO COFFEE) yang ingin mengeksplorasi rasa dari biji kopi Indonesia, sekaligus mendukung petani lokal dan memajukan industri kopi Indonesia. Di sisi lain, TOMORO percaya bahwa biji kopi Indonesia yang ditanam oleh petani lokal juga memiliki cita rasa yang bagus, sehingga sudah saatnya untuk diperkenalkan ke seluruh dunia,” ujar Product Manager TOMORO COFFEE, Hadi Suwardi.
“Biji kopi dari dataran tinggi di sekitar pegunungan area Kintamani bukan hanya tentang rasa, tetapi juga tentang tradisi, sejarah, potensi alam, proses budidaya, dan kehidupan spiritual yang sudah ada sejak 200 tahun yang lalu. Kombinasi semua inilah yang membuat kami ingin memperkenalkan kopi Kintamani ke dunia,” lanjutnya.
Bersama Master S.O.E. Series TOMORO COFFEE, nikmati pengalaman minum kopi yang tidak hanya menggelitik lidah, tetapi juga menghangatkan hati dengan setiap tegukannya yang membawa Anda ke lereng Gunung Batur yang megah, tradisi Kintamani yang kaya, semangat para petani kopi lokal, dan kebanggaan menjadi bagian dari kisah sukses kopi Indonesia. Master S.O.E. Series dengan biji kopi Karana Bali Kintamanis hadir dalam tiga varian yang memanjakan lidah: Caffé Americano, Caffé Latte, dan Breve Latte yang creamy.