Share
Mengenal Beragam Manfaat dan Efek Samping dari Penggunaan Hyaluronic Acid
Clara Enocensia
11 January 2022

Manfaat hyaluronic acid yaitu membantu mempertahankan penampilan kulit agar tetap awet muda dan mengatasi banyak tanda penuaan di wajah tanpa efek samping.


Hyaluronic acid menjadi primadona di dunia kecantikan. Sebab, manfaat hyaluronic acid yang paling populer adalah mengurangi munculnya kerutan dan membuat kulit terlihat lebih sehat. Pada dasarnya, hyaluronic acid merupakan senyawa alami dalam tubuh yang juga hadir dalam bentuk buatan pada produk skincare.

Fungsi dan manfaat hyaluronic acid adalah melembapkan dan mengencangkan kulit agar senantiasa sehat, kenyal, dan tampak halus. Mari simak ulasan berikut ini u ntuk mengenal lebih jauh mengenai manfaat dan efek samping dari penggunaan hyaluronic acid.

1. Membuat kulit lebih sehat

Selain karena penuaan, paparan radiasi sinar matahari dan polusi udara juga bisa membuat kadar hyaluronic acid pada kulit berkurang.

Jika Anda sering beraktivitas di luar ruangan atau sering terpapar udara perkotaan yang penuh polusi, konsumsi suplemen atau penggunaan produk berbahan hyaluronic acid diperlukan agar kesehatan kulit dapat lebih terjaga.

2. Menyamarkan bekas jerawat

Sebuah hasil studi yang dimuat dalam American Journal of Dermatology and Venereology mengungkapkan bahwa penggunaan asam hialuronat secara rutin juga dapat membantu menyamarkan bekas jerawat dan bintik hitam pada wajah.

3. Mempercepat proses penyembuhan luka

Manfaat hyaluronic acid berikutnya adalah mempercepat proses penyembuhan luka. Manfaat ini dapat diperoleh karena hyaluronic acid mampu mengendalikan peradangan di area kulit yang terluka dan merangsang pembentukan pembuluh darah untuk mendukung proses penyembuhan luka.

Efek Samping

Pada dasarnya, penggunaan produk perawatan kulit yang mengandung asam hialuronat tergolong aman. Itulah mengapa hyaluronic acid adalah kandungan bahan aktif yang direkomendasikan untuk semua tipe kulit.

Pasalnya, Hyaluronic acid bekerja hanya di permukaan kulit dan tidak sampai masuk ke tubuh. Sementara untuk pemberian melalui suntikan oleh dokter kulit mungkin dapat menimbulkan efek samping ringan dan mudah diatasi.

Efek samping yang mungkin muncul adalah pembengkakan di area yang disuntik serta kulit yang berubah kemerahan. Hanya saja efek samping ini mudah hilang sendiri.