Memasuki masa transisi PSBB, ISMAYA Group mulai membuka kembali outlet-outlet F&B mereka.
Sementara kebijakan PSBB mulai dilonggarkan di sejumlah kota termasuk Jakarta, sejumlah outlet F&B termasuk restoran dan bar mulai dibuka dengan mengikuti aturan dari pemerintah setempat. Beberapa dari peraturan tersebut termasuk kapasitas pengunjung maksimal 50 persen dan pelarangan sistem prasmanan.
Selain mengikuti protokol kesehatan dari pemerintah, beberapa restoran dan bar berinisiatif dengan protokol keselamatan dan kesehatan dari perusahaan untuk perlindungan pelanggan yang lebih baik. Pun demikian bagi outlet F&B milik ISMAYA Group. Sejak melakukan pembukaan outlet secara bertahap mulai dari tanggal 9 Juni lalu, ISMAYA menetapkan sejumlah peraturan khusus seperti welcome kit sekali pakai di meja masing-masing dan pengisian form deklarasi kesehatan bagi setiap pengunjung. Meskipun ISMAYA merekomendasikan pembayaran cashless untuk menghindari kontak yang tidak perlu, outlet-outlet tersebut masih menerima pembayaran uang tunai.
Berikut rincian lengkap dari protokol kesehatan dan jadwal reopening outlet F&B ISMAYA Group:
Selain protokol kesehatan bagi pengunjung, seluruh karyawan di restoran juga wajib memraktikkan physical distancing, memakai masker wajah dan sarung tangan lateks sebagai bagian dari seragam, serta membersihkan permukaan benda yang digunakan bersama setiap kali selesai digunakan.
Apabila Anda masih ragu untuk bersantap dan berkumpul di luar rumah, Anda masih dapat memesan layanan pesan antar dari outlet ISMAYA Group via aplikasi ojek online.