Share
IBW 2025: Glowing Luar Dalam, Dessy Ilsanti Berbagi Ilmu Psikologi dari Hati
Annisa Laksmi
29 April 2025

Dessy Ilsanti adalah contoh inspiratif tentang bagaimana seseorang bisa membumi namun juga mengangkasa, mengajar sambil terus belajar, serta menyeimbangkan peran sebagai ibu, istri dan mentor.



Bagi Dessy Ilsanti, seorang psikolog klinis dan content creator, perjalanan untuk membantu orang lain dimulai dengan membantu dirinya sendiri. Menyeimbangkan antara produktivitas dan ketenangan hati, ia memegang prinsip bahwa seseorang tidak bisa menuang dari cangkir yang kosong. “Kita harus senang dulu, harus bahagia dulu, harus benar dulu dari dalam diri kita sendiri, baru kita bisa berfungsi dengan baik dan bisa memberikan kebermanfaatan buat orang lain,” ungkapnya. “Jadi, kalau saya mau berperan keluar diri saya untuk orang lain, saya lihat dulu sayanya bagaimana, apakah saya sehat secara fisik dan mental, happy, punya visi, punya pemikiran atau tidak.”



Melalui unggahan-unggahannya yang banyak membawa nilai-nilai positif tentang kesehatan mental, pola asuh, nasihat pernikahan, kehidupan keluarga, dan banyak lagi, halaman Instagram Dessy merupakan ruang aman bagi lebih dari 102.000 pengikutnya. Orang-orang mendengarkan dan menerima nasihat dari Dessy yang disampaikan dengan pendekatan lembut, praktis, dan seringkali lucu, yang menjadikannya relevan dan mudah mengena di hati.
Dessy mengaitkan keterampilan komunikasi publiknya yang luar biasa dari pengalamannya semasa menggeluti dunia hiburan tanah air, di mana ia pernah menjadi duta pariwisata bergengsi (None Jakarta), model, dan presenter. "Saya melihat dunia hiburan sebagai tempat pelatihan untuk mengasah keterampilan komunikasi saya demi cita-cita saya, yaitu menjadi pembicara publik untuk kesehatan mental. Tampil di radio, di depan kamera, belajar berbicara, bahkan merias wajah sendiri, itu semua itu membantu membentuk cara saya membawa diri saat ini sebagai psikolog dan tokoh publik."
Selain kehadirannya yang memikat di dunia maya, Dessy adalah psikolog klinis dewasa berpengalaman yang telah memberikan konseling kepada individu dari berbagai latar belakang. Kini, lulusan Universitas Indonesia ini terus memberikan terapi melalui pusat konseling dan kemitraan perusahaan, sambil juga membuat konten informatif secara daring.


Seiring meningkatnya kesadaran akan kesehatan mental di Indonesia, Dessy merasa optimis tapi tetap hati-hati. "Hal ini baik karena semakin banyak orang yang memperhatikan kesejahteraan emosional. Orang-orang mulai memahami bahwa kesehatan mental juga melibatkan pola asuh, ketidaknyamanan emosional, dan cara kita berhubungan dengan orang lain," ungkapnya. “Karena informasi kini begitu mudah didapat, orang-orang bisa salah mengartikan berbagai hal. Kesadaran akan hal ini memang bagus, tetapi kita juga butuh lebih banyak edukasi dari para profesional. Kesehatan mental tidak boleh menjadi tren. Kesehatan mental adalah sesuatu yang nyata dan serius.”



Dessy selalu mempertimbangkan dengan cermat peran yang diambilnya dalam hidup. “Saya memilihnya dengan kesadaran penuh. Pertama sebagai perempuan, lalu sebagai istri, ibu, serta psikolog dan tokoh masyarakat. Karena saya memilih peran-peran ini dengan penuh kesadaran, saya fokus untuk menunjukkan sisi terbaik diri saya. Dan saya percaya bahwa penampilan, yang namanya penampilan itu keluar bermula dari bagaimana dalam diri kita. Jadi, saya termasuk orang yang sangat memperhatikan self-care.


Sebagai salah satu penerima penghargaan Indonesia’s Beautiful Women 2025 dari HighEnd, Dessy bersinar dengan pesan indahnya untuk lebih mengenali diri sendiri, dimulai dari dalam diri. “Yang saya pelajari khususnya dari agama saya, keyakinan saya adalah keindahan itu bagian dari iman. Artinya kalau kita memiliki keimanan yang mana saya meyakini iman itu adalah hal yang baik, artinya kita juga sebagai orang yang menyukai keindahan, beauty. Beauty adalah apa yang dilihat, didengar, diucapkan, dirasakan, itu bagian dari beauty semuanya,” ucapnya.