Kolaborasi AMERO Jewellery dan Livette by Liliana Tanoesoedibjo dalam acara Indonesia Now tanggal 13 September mendatang di New York Fashion Week Spring/Summer 2024 menambah semarak dunia fashion dan perhiasan di Indonesia. Kedua brand ini dengan apik membawa gaya dan ciri khas mereka yang berbeda ke dalam kolaborasi ini.
Dua pengusaha perempuan Liliana Tanoesoedibjo dan Ester Kristiani bersatu dalam pemotretan cover HighEnd dalam rangka merayakan kolaborasi mereka dalam dunia mode. Mereka berkumpul untuk kolaborasi spesial dalam perayaan fesyen di salah satu pekan mode paling penting di dunia, New York Fashion Week Spring/Summer 2024 yang pastinya akan membawa Amero Jewellery dan Livette ke panggung global.
Livette yang didirikan oleh Liliana Tanoesoedibjo dikenal sebagai merek fesyen terkemuka dengan desainnya yang elegan, kontemporer, namun klasik. Partisipasi mereka dalam acara besar ini semakin memperkuat posisinya di industry fesyen Indonesia, bahkan dunia. Kolaborasi Livette dengan Amero Jewellery menandakan suatu langkah strategis untuk memadukan aksesoris emas mewah ke dalam presentasi fesyen mereka.
Didirikan pada tahun 2017 oleh Liliana Tanoesoedibjo, Livette adalah merek lokal Indonesia yang dengan bangga mendefinisikan kembali kekayaan warisan kain tenun Indonesia. Koleksi mahakarya yang terinspirasi dari warisan budaya dalam balutan desain modern ini juga menjadi cara untuk melestarikan tekstil tradisional negara Indonesia. Gaun-gaun eksklusif yang dibuat dari kain-kain tenun yang memukau merupakan karya menawan yang menghormati seni budaya daerah di seluruh nusantara, mengambil inspirasi dari tempat-tempat seperti Jawa, Bali, Lombok, Sumatera, dan Nusa Tenggara Timur.
Sementara itu, Amero Jewellery adalah merek perhiasan Indonesia yang mengkhususkan diri pada perhiasan modis dan unggul yang telah mendapatkan pengakuan atas produk-produknya yang unik dan berkualitas tinggi. Pilihan mereka untuk berkolaborasi dengan Livette by Liliana Tanoesoedibjo pun menunjukkan keinginan mereka untuk menampilkan karya mereka di kancah internasional. Di dalam Amero Jewellry, terdapat esensi yang mendalam dan individual, karena setiap perhiasan melambangkan identitas. Melalui integrasi elemen dan nilai-nilai tradisional dengan teknologi mutakhir dan teknik halus, kreasi perhiasan mereka dibuat dengan cermat, yang berpuncak pada perpaduan sempurna antara ekspresi artistik dan keahlian inovatif.
Ester Kristiani, pendiri Amero Jewellery, pun merupakan perempuan luar biasa yang mendirikan dan mengoperasikan merek perhiasannya, sebuah usaha yang dengan susah payah ia dirikan sejak tahun 1990. Ia adalah salah satu dari sedikit orang beruntung yang telah menemukan passion mereka dengan tekun mengejar hasrat mereka. Koleksi Amero Jewellery memiliki kedalaman dan makna pribadi; di mana setiap bagian merangkum apa yang memiliki makna bagi pemakainya. Menggabungkan unsur-unsur dan nilai-nilai tradisional dengan teknologi mutakhir dan teknik canggih, Amero Jewellery dengan bangga membawa fitur-fitur terbaik Indonesia ke panggung dunia.
Menjelang acara Indonesia Now di New York Fashion Week Spring/Summer 2024 pada tanggal 13 September 2023, Amero Jewellery dan Livette by Liliana Tanoesoedibjo telah melakukan persiapan ekstensif untuk memastikan kesuksesan penampilan mereka di New York Fashion Week. Kedua brand berkolaborasi dalam merancang produk yang saling melengkapi dan meningkatkan estetika. Hal ini melibatkan penggabungan perhiasan Amero Jewellery ke dalam tampilan Livette, menciptakan presentasi yang harmonis dan menawan.
Sebagai kelanjutan dari koleksi Lavani mereka yang dirilis tahun lalu, untuk NYFW tahun ini, Amero Jewellery sekali lagi menggali daya tarik menawan dari kemegahan Borobudur, dengan menghadirkan koleksi Lavani Borobudur Series - Rhombus Kawung. Bentuk belah ketupat yang menghiasi stupa Candi Borobudur membawa simbolisme yang mendalam, melambangkan ketidaksempurnaan sifat manusia dalam mengejar kesempurnaan. Motif Kawung yang secara inheren melambangkan kesucian dan kesempurnaan, selaras dengan perjalanan pemakainya untuk menjadi seseorang yang terhormat dan inspiratif. Koleksi ini secara artistik memadukan kedua motif rumit tersebut, membentuk narasi harmonis yang mencerminkan upaya manusia untuk mencapai kesempurnaan yang diwujudkan dalam simbol Belah Ketupat. Lebih dari sekedar perhiasan, ini berfungsi sebagai perjalanan melintasi relief rumit dan keajaiban arsitektur Borobudur, memberikan setiap bagiannya ajaran mendalam tentang keberadaan, ketenangan, dan kasih sayang.
Selain itu, Livette juga menunjukkan dedikasi yang teguh dalam menjunjung tinggi warisan budaya Indonesia dalam 10 karya indah bertema ‘Futuristic Modern Chic’. Desain Livette mewujudkan penyatuan antara tradisi dan kearifan lokal bangsa sambil merangkul aspirasi yang kontemporer. Mengekspos sisi kekuatan dan feminitas perempuan, sekaligus mengangkat kebanggaan Indonesia terhadap bangsa, koleksi Spring/Summer 2024 Livette memperkenalkan estetika futuristik yang dengan mulus memadukan kontur halus organza, kain lamé metalik dalam warna rose gold dan kain tenun, khususnya kain Tenun Sulam Bulu Jepara, dan komponen desain yang modern. Siluet klasik minimalis mendominasi koleksinya, menciptakan harmoni abadi antara inovasi dan keanggunan abadi. Pesona kain tradisional dengan detail rumit dan potongan modern ini menciptakan tampilan awet muda yang elegan sekaligus berseni, membentuk ansambel yang dengan mulus memadukan elemen futuristik menjadi karya klasik modern yang halus dan apik.
Untuk melihat wawancara selengkapnya, Anda bisa membacanya di majalah HighEnd edisi September 2023. Dapatkan di toko buku terdekat atau pesan melalui Whatsapp di +62 857 7143 32280.
Sumber foto: Moza Wahyu
