"Saya membuat musik dari hati. Ketika saya menciptakan lagu, saya hanya melakukan apa yang hati saya inginkan. Saya mainkan apa yang saya rasakan, apa yang saya inginkan, dan saya hanya berharap orang-orang akan menyukainya sebanyak saya menyukainya.” - Rahel Talts
Pada malam tanggal 8 Maret 2024, melodi memikat dari musik jazz mengalun di setiap sudut kota Jakarta yang ramai, dengan lembut berbisik di telinga Anda dan menyentuh hati Anda.
Saat Anda mengikuti langkah Anda untuk menemukan sumber melodi, Anda menemukan seorang wanita muda duduk di belakang piano besar, dengan lembut mengikuti jari-jarinya di atas tuts-tuts piano seolah-olah mereka menari dengan lemah lembut.
Dan di situlah Anda akhirnya bertemu dengan Rahel Talts.
Dengan harmoni mistisnya dan komposisi yang mahir, Rahel dan kuartetnya memukau penonton, meninggalkan tanda yang tak terhapuskan pada lanskap musik Jakarta.
Berasal dari Estonia, Rahel Talts lebih dari sekadar seorang pianis dan komposer; dia adalah seorang seniman visioner yang berdedikasi untuk mendorong batas-batas musik jazz dan memupuk dialog lintas budaya melalui musiknya. Perjalanan menuju ketenaran Rahel sama menawan dengan melodi-melodinya, ditandai dengan dedikasi, inovasi, dan semangat yang tak tergoyahkan terhadap karyanya.
Perjalanan musik Rahel dimulai di tanah airnya, di mana dia mengasah keterampilannya dan mengembangkan identitas musiknya yang unik. Dengan cinta mendalamnya terhadap jazz dan kehausan untuk eksplorasi, dia berangkat dalam perjalanan melintasi Eropa, berkolaborasi dengan musisi dari berbagai latar belakang dan meresapi tradisi musik.
"Lanskap jazz hari ini tergantung pada negara," Rahel menjelaskan, "Di Estonia, dari mana saya berasal, tidak begitu banyak jazz tradisional; lebih seperti fusion dengan lebih banyak ketukan, agak berbeda. Tapi, pasti ada harapan, dengan banyaknya musisi jazz yang antusias di Eropa."
Pembentukan Rahel Talts Quartet menandai tonggak penting dalam kariernya, memungkinkannya untuk mewujudkan visi artistiknya dan memamerkan komposisinya kepada dunia. Terdiri dari musisi dari Estonia, Lithuania, Denmark, dan Polandia, kuartet tersebut mencerminkan semangat pertukaran budaya dan kolaborasi, melampaui batas dengan penampilan mereka yang mempesona.
"Jazz saat ini bisa menjadi apa saja," lanjut Rahel, "Jazz telah menjadi genre yang sangat luas, dengan pengaruh dari musik folk, pop, dan rock bercampur bersama. Itulah keindahannya."
Di jantung musik Rahel terletak rasa hormat yang mendalam terhadap improvisasi, landasan ekspresi jazz.
"Saya menulis musik dari hati, apa pun yang saya sukai," Rahel berbagi, "Dan saya sangat berharap itu akan berbicara kepada musisi muda. Saat saya menulis, saya hanya melakukan apa yang hati saya inginkan."
Dengan setiap penampilan, Rahel berusaha untuk menginspirasi dan memberdayakan audiensnya, memberi mereka sekilas pandang ke dalam dunianya yang penuh kreativitas tanpa batas dan pesona melodi. Musiknya melampaui batasan budaya, beresonansi dengan penonton dari berbagai latar belakang dan meninggalkan kesan yang tak terlupakan pada hati mereka yang mendengarkan.
Selain penampilannya yang spektakuler, Rahel telah mencapai tonggak-tonggak luar biasa sepanjang kariernya. Dia telah merilis beberapa album, termasuk "Greener Grass" dengan Rahel Talts Quartet dan "Power of Thought" dengan Rahel Talts Ensemble.
Saat Rahel Talts terus membuat audiens mendengar musiknya di seluruh dunia, perannya sebagai maestro jazz semakin kuat. Dengan dedikasinya yang tak tergoyahkan, semangat inovatif, dan musikalitas yang mendalam, dia berdiri sebagai mercusuar inspirasi bagi musisi dan penggemar musik, mengingatkan kita akan kekuatan musik untuk menyatukan, membangkitkan, dan melampaui batas.
Kisah Rahel Talts adalah bukti daya tarik abadi jazz, sebuah genre yang terus berkembang dan menginspirasi generasi musisi dan pendengar. Saat dia terus menjelajahi wilayah musikal baru, melodi-melodinya akan bergema, meninggalkan warisan yang tak terlupakan selama bertahun-tahun yang akan datang.
Photos by Febi Ramdhan
