Melalui Yayasan Ruangguru, perusahaan teknologi pendidikan Ruangguru melaksanakan program Indonesia Teaching Fellowship (ITF).
Program ITF ini sendiri disebut sebagai bentuk pelatihan guru pertama di Indonesia yang memanfaatkan aplikasi daring secara masif. Berlangsung selama setahun penuh, ITF telah melatih lebih dari 15.000 guru dari 29 kabupaten/kota di seluruh Indonesia.
Indonesia Teaching Fellowship disusun berdasarkan aspek yang ada di Kemendikbud, yakni kompetensi pedagogis, profesional, sosial, dan teknologi. Keempat aspek ini dirancang untuk mempersiapkan kesiapan guru dalam menghadapi kebutuhan perkembangan siswa di abad ke-21 ini dan merespons perubahan zaman dalam dunia pedagogi.
Guru yang telah mendaftarkan dan lolos seleksi ITF mendapatkan akses gratis ke materi pelatihan selama setahun. Materi ini terdiri dari video pelatihan di aplikasi Ruangkerja, materi pembelajaran siswa di aplikasi Ruangguru, hingga pendampingan dan pelatihan tatap muka yang dipandu oleh fasilitator dari Yayasan Ruangguru.
Beberapa bentuk pendampingan seperti layanan konseling hingga diskusi yang dipandu fasilitator melalui group chat juga disediakan oleh pihak Yayasan Ruangguru. Keberlanjutan komunitas ITF di setiap daerah ini dipandu oleh Regional Field Officer (RFO).
Selain ITF, Yayasan Ruangguru juga menyelenggarakan Indonesia Learning Fellowship (ILF). ILF sendiri merupakan program pendampingan untuk siswa kelas 12 SMA selama satu tahun dalam menghadapi Ujian Nasional dan Ujian Masuk Perguruan Tinggi.
ILF berfokus melatih 1.200 siswa di 6 kabupaten/kota termasuk Kabupaten Rejang Lebong, Kota Kupang, Kabupaten Lombuk Utara, Kabupaten Tabalong, Kabupaten Balangan, dan Kota Banjarbaru.
Penerima menfaat dari program ILF adalah siswa yang memiliki motivasi tinggi dalam belajar, kemampuan akademik yang baik, dan memiliki akses untuk belajar secara online. Siswa penerima program ILF mendapatkan akses belajar gratis berupa ruangbelajar, ruangbelajar+, webinar, dan Try Out berkala, serta pertemuan tatap muka sebanyak 4 kali dalam setahun.
Selain pembelajaran akademik, program ini juga berfokus di pengembangan diri dan motivasi siswa melalui program konseling maupun penghargaan Student of The Month.
Di akhir program, siswa terbaik dari masing-masing wilayah dan secara nasional akan dipilih untuk mendapat kesempatan memenangkan uang tunai dan berangkat ke Jakarta untuk mengikuti Tur Pendidikan.