Situasi pandemi membuat masker menjadi aksesori yang paling banyak ditampilkan pada New York Fashion Week Spring/Summer 2021.
Pekan mode di New York baru saja berakhir. Menjadi kota pertama yang memulai bulan fesyen sebelum London, Paris, dan Milan, New York Fashion Week memilih untuk menggelar acaranya dengan format gabungan antara digital dan konvensional. Durasi gelaran pekan mode kali ini pun lebih singkat dari biasanya. New York Fashion Week hanya berlangsung selama 4 hari, dimulai pada 13 September hingga berakhir pada 16 September lalu.
Jika di tahun-tahun sebelumnya topi menjadi aksesoris wajib yang ditampilkan selama pekan fesyen musim semi dan musim panas, maka posisinya saat ini tergantikan oleh aksesori lain; masker. Tak mengherankan jika mengingat bahwa masker menjadi aksesoris yang paling banyak dikenakan sepanjang tahun 2020 ini.
Intip koleksi masker yang ditampilkan beberapa brand pada New York Fashion Week untuk musim SS2021 ini:
Collina Strada
Seperti biasa, koleksi musim semi Collina Strada dipenuhi oleh berbagai desain masker terbaru. Desainer Hillary Taymour membuat dua varian masker, tie-dye dan satin yang dibentuk menyerupai bunga.
Kedua karya ini ditampilkan pada presentasi film pendek bertajuk “Change Is Cute” yang mengangkat tema kesadaran lingkungan. Video tersebut turut menampilkan model bunga digital, pakaian bertema farm-tastic, serta diiringi lagu yang dibuat khusus untuk video yang kerap mengulangi frasa, "Climate change is really sad.”
Alice + Olivia by Stacey Bendet
Pada April lalu—pada fase awal pandemi—Alice + Olivia by Stacey Bender merilis masker wajah unik yang dijual di pasaran. Penjualan masker tersebut saat ini kian meningkat, melihat situasi pandemi yang belum juga berakhir. Bendet nampaknya melihat kebutuhan masyarakat ini sebagai sesuatu yang serius. Terlihat dari koleksi musim semi 2021-nya, Bendet memasangkan masker wajah hampir pada setiap tampilan yang dirilis.
Frère
Davidson Petit-Frère terkenal sebagai model pakaian pria yang kerap menampilkan desain klasik dengan bahan berkualitas tinggi. Untuk koleksi musim semi 2021 ini, ia menyulap desainnya menjadi koleksi baju wanita pertama mereka yang dipadukan dengan masker wajah desain serupa.
Anna Sui
Anna Sui turut menampilkan masker wajah buatannya, termasuk variasi floral yang juga didesain olehnya. Masker-masker ini dikenakan oleh model dari Anna Sui yang dipotret di depan dollhouse khas milik Anna Sui.
Studio 189 x Fashion Our Future
Dalam rangka memulai kampanye Fashion Our Future 2020, Abrima Erwiah yang merupakan co-founder dari Studio 189 memanfaatkan New York Fashion Week untuk menyuarakan pesannya; vote. Pesan tersebut ia suarakan dalam bentuk desain masker tie-dye berwarna biru dan merah yang ia perlihatkan pada laman Runway 360 milik CFDA.
Oak & Acorn
Brand denim ternama Oak & Acorn memanfaatkan kesempatannya di New York Fashion Week untuk kembali berdiskusi perihal sistem rasisme di Amerika. Antara gambaran akan protes terhadap kasus terkait atau peran denim dalam sejarah Amerika, Oak and Acorn menampilkan wajah model pada videonya yang mengenakan masker bertuliskan “FREE” yang tercetak pada bagian depannya.
Imitation of Christ
Setelah lama tak menunjukkan presensi di New York Fashion Week, Imitation of Christ kembali hadir untuk menunjukkan koleksi musim seminya. Masker buatan mereka ditampilkan dalam video kampanyenya. Video tersebut memperlihatkan seorang pemain skat wanita yang tengah bermain skateboard dengan masker pada wajah.
Secara tidak langsung, Imitation of Christ menyatakan bahwa olahraga bukanlah alasan untuk tidak mengenakan masker di situasi seperti ini.