International Olympic Committee berencana menyelenggarakan Tokyo Olympics 2021 pada Juli 2021.
Olympics adalah pesta olahraga multicabang terbesar yang diselenggarakan oleh International Olympic Committee (IOC). Ajang olahraga bergengsi ini sebelumnya dijadwalkan untuk dilaksanakan di Tokyo pada tanggal 24 Juli sampai 9 Agustus 2020, namun Komite Olimpiade International (IOC) memutuskan untuk menunda olimpiade karena pandemi Covid-19. IOC menyatakan olimpiade musim panas 2021 rencananya akan diadakan pada 23 Juli 2021, tepat setahun setelah penundaan.
Meskipun begitu, keadaan darurat virus corona saat ini telah diperpanjang di ibu kota Tokyo karena kasusnya yang terus meningkat. Sampai saat ini belum ada kabar tentang pembatalan Tokyo Olympics 2021, meskipun para ahli kesehatan dan publik banyak yang menentang penyelenggaran acara olahraga terbesar di dunia ini. Perdana Menteri Yoshihide Suga menyatakan bahwa pemerintah "tidak akan mengutamakan Olimpiade" - tetapi menambahkan bahwa pada akhirnya, keputusan akan berada di tangan IOC.
Pakar hukum olahraga menjelaskan bahwa terdapat miliaran yang dipertaruhkan untuk Jepang dan juga IOC dalam hal sponsor penyiaran. Ini merupakan sebuah acara yang besar dan ada kewajiban kontrak yang sangat besar untuk semua pihak.
Tantangan yang sangat besar akan dihadapi oleh IOC dan Pemerintah Jepang. Mengingat kompetisi yang tinggal beberapa minggu lagi, penyelenggara menghadapi dua tes yaitu mencegah penyebaran COVID-19 dari pengunjung asing ke penduduk Jepang, dan menjaga atlet tetap sehat dan bebas virus sehingga mereka dapat bersaing. Diperkirakan ada 11.500 atlet serta 79.000 jurnalis yang akan hadir di acara ini.
Untuk menjaga protokol kesehatan, pemerintah Jepang menerapkan beberapa kebijakan ketat untuk para atlet dan jurnalis yang hadir di acara ini. Mereka yang hadir disarankan untuk vaksin terlebih dahulu, walaupun tidak diwajibkan. Atlet yang hadir diwajibkan melakukan tes Covid 96 jam sebelum keberangkatan. Mereka akan dites secara regular selama di Jepang. Para atlet juga tidak bisa berpelukan atau high five selama pertandingan serta selalu menggunakan masker di berbagai kesempatan.
Semua yang hadir tidak boleh mengunjungi tempat wisata selama di Jepang. Para jurnalis bahkan akan selalu dilacak keberadaannya dengan menggunakan GPS. Semua persyaratan itu dilakukan untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman di Olimpiade dan untuk melindungi penduduk Jepang dari virus.