Berkolaborasi dengan beragam individu kreatif dari Detroit, Bottega Veneta menampilkan ciri khas dan cultural influence di kota bagian Midwest Amerika Serikat tersebut.
Setelah rumah mode Gucci sukses menggelar runway shownya di Hollywood Boulevard, Los Angeles, kali ini brand yang juga berasal dari Italia, Bottega Veneta, menggelar pagelaran Spring/Summer 2022nya yang bertajuk “Salon 03” di Detroit, Michigan. Bertempat di Michigan Theater, fashion show kali ini merupakan seri ketiga dari rangkaian “Salon” yang pernah mengambil tempat di London dan Berlin.
Direktur Kreatif Bottega Veneta, Daniel Lee, menggabungkan elemen khas kultural dari Detroit dalam shownya seperti record store dari Underground Music Academy, ruang membaca dari Asmaa Walton dan desain dari Chris Schanck dan Aratani Fay. Berbeda dengan koleksi sebelumnya, “Salon 02”, “Salon 03” lebih kaya kreasi dibandingkan koleksi ready-to-wear yang pernah dirilis Lee.
Koleksi Spring/Summer 2022 ini menunjukan puncak kreativitas tertinggi Lee. Menampilkan kesan vibrant, fun namun bertekhnis, “Salon 03” tetap mempertahankan ciri khas Bottega Veneta melalui bias warna “Kelly Green”. Memusatkan perhatian pada tekhnis dan fungsi pakaian dengan kesan moderen dan liberated glamour, koleksi kali ini menampilkan kebebasan ekspresi individual melalui penekanan konstruksi dan volume pakaian.
Tekhnis ini tercermin melalui pengerjaan seperti one-piece menswear dari bahan silver metalik yang mudah dikreasikan, baik sebelum dan dalam pemakaian. Tema kreatifitas ini juga tercermin melalui pieces seperti all green knitted jacket, recycled nylon two pieces dan knit trainers yang sesuai dengan tampilan pale green.
Meski terlihat lebih bertekhnik dan memiliki progres dari rangkaian koleksi “Salon” sebelumnya, koleksi terbaru ini tetap menampilkan ciri khas rancangan Lee, yaitu tactility. Selain itu, beragam aksesoris seperti triangular sandals, sling-back dan tas ikonik Bottega Veneta yang bertekstur puffy dan squishy.