Share
Instagram Rayakan Ulang Tahun ke-14, Perjalanan dari Aplikasi Sederhana hingga Menjadi Raksasa Media
Dewi Anggriani Siregar
08 October 2024

Instagram merayakan ulang tahunnya yang ke-14 pada 6 Oktober 2024, setelah perjalanan luar biasa yang dimulai pada 6 Oktober 2010. Sejak pertama kali diluncurkan, aplikasi berbasis foto dan video ini telah berkembang pesat, mengubah cara kita berkomunikasi, berbagi momen, dan menjalankan bisnis. Dengan lebih dari 2 miliar pengguna aktif bulanan, Instagram kini menjadi salah satu platform media sosial terpopuler di dunia.


Instagram berawal dari ide Kevin Systrom, seorang lulusan Stanford yang sebelumnya bekerja di Google dan Odeo (perusahaan yang kemudian berkembang menjadi Twitter). Pada 2010, Systrom menciptakan prototipe aplikasi bernama "Burbn", terinspirasi dari kecintaannya pada wiski dan bourbon. "Burbn" memungkinkan pengguna check-in di lokasi, membagikan rencana, dan mengunggah foto. Setelah bertemu dengan investor dari Baseline Ventures dan Andreessen Horowitz, Systrom berhasil mengumpulkan dana $500.000 untuk mengembangkan aplikasi tersebut lebih lanjut.

INSTAGRAM

Bersama Mike Krieger, sesama lulusan Stanford, mereka mengembangkan aplikasi dan memperkenalkannya dalam versi beta pada pertengahan 2010. Dalam waktu singkat, aplikasi ini menarik 25.000 pengguna dalam sehari. Pada 2012, hanya 18 bulan setelah peluncuran, Instagram diakuisisi oleh Facebook seharga $1 miliar, dan sejak itu, platform ini terus berkembang pesat.

Instagram tidak hanya menjadi platform berbagi foto, tetapi juga pusat kreativitas dan bisnis. Fitur-fitur seperti Instagram Stories, IGTV, dan Reels menjadikannya lebih interaktif dan menarik. Pada tahun 2023, Instagram membantu merek di sektor mode, kecantikan, dan gaya hidup menghasilkan $16,9 miliar. Selain itu, Instagram memperkenalkan alat pemasaran yang memungkinkan bisnis menjangkau audiens global dengan lebih efektif.

Meskipun menghadapi tantangan, seperti masalah privasi dan persaingan dari platform lain seperti TikTok, Instagram terus berinovasi. Fitur berbasis kecerdasan buatan (AI) dan augmented reality (AR) memperkaya pengalaman pengguna, sementara integrasi belanja digital mempermudah pengguna untuk membeli langsung dari aplikasi.