Share
Puncak Rangkaian Acara HUT Kota Jogja ke-267, Wayang Jogja Night Carnival (WJNC) 2023 Sukses Digelar
Dewi Anggriani Siregar
09 October 2023

Wayang Jogja Night Carnival (WJNC) sebagai puncak rangkaian acara dari HUT kota Jogja yang ke-267 sukses digelar.


Ada pemandangan menarik di Kawasan Tugu Yogyakarta pada 7 Oktober 2023 kemarin. Sejak sore, masyarakat tampak berbondong-bondong hadir dan memenuhi jalanan sekitar untuk menyaksikan puncak dari rangkaian acara yang ditunggu-tunggu oleh warga Jogja setiap tahunnya, yakni Wayang Jogja Night Carnival (WJNC). Memasuki usia ke delapan, Wayang Jogja Night Carnival ini selalu menjadi agenda tahunan yang tidak hanya dinantikan oleh masyarakat setempat namun juga para wisatawan di Jogja.

Tugu Jogja

Wayang Jogja Night Carnival merupakan karnaval jalanan berkonsep street art yang menggabungkan antara tokoh dan lakon pewayangan. Pertunjukan spektakuler ini melibatkan seni koreografi, busana, serta musik kontemporer. Perlu diketahui pula bahwa WJNC juga telah masuk dalam 110 Kharisma Event Nusantara (KEN) Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI. Seperti tahun-tahun sebelumnya, acara ini dimulai pukul 18.00 WIB dan ditayangkan secara live streaming melalui channel YouTube: YK TV & Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta.

WJNC 4

Karnaval tahun ini akan memiliki dua titik start, yaitu mulai dari Jalan Pangeran Diponegoro dan Jalan Jenderal Sudirman. Titik display karnaval juga dibagi menjadi dua yaitu di area Tugu Jogja dan Jalan Margo Utomo. Sebagai bentuk inovasi, penyelenggaraan WJNC #8 memiliki kebaruan yang belum ada pada tahun-tahun sebelumnya. Yaitu dengan adanya WJNC Fest yang merupakan rangkaian event pra WJNC #8.

Ceremonial Opening WJNC

WJNC Fest ini dilaksanakan dengan tujuan agar para wisatawan dapat merasakan suasana WJNC sebelum acara WJNC itu sendiri dilaksanakan. Rangkaian WJNC Fest tahun ini terdiri dari event Kampung Wayang, Citraleka, Rembug Pakeliran, Gandamana, Ngambah Jumantara, Gelung Minangkara, Saiyeg Saeka Kapti dan Jagaddhita. Acara dibuka dengan opening dance dan menyanyikan lagu Indonesia Raya bersama-sama serta sambutan dari Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X dan PJ Walikota Bapak Singgih Rahardjo yang kemudian diikuti oleh ceremonial opening pemukulan gong.

Opening WJNC

Tahun ini, pementasan WJNC #8 2023 mengusung tema “Pandawa Mahabhiseka”. Cerita ini termasuk Carangan dalam Mahabarata yang diciptakan di era Sri Sultan Hamengku Buwono X. Pandawa Mahabhiseka menceritakan tentang Ratu Kerajaan Parangwiduri, Ratu Sukmengkoro. Sang ratu memerintahkan patih Surawati untuk meminta restu kepada Sang Hyang Bathara Guru yang ingin menguasai para raja yang ada di jagad raya. Namun, Bathara Guru tidak merestuinya, sehingga terjadi peperangan antara para dewa dengan Surawati beserta prajurit raseksi. Peserta karnaval berasal dari 14 kemantren yang ada di Kota Yogyakarta dan setiap kemantren mengusung penokohan wayang masing-masing. Penokohan wayang yang diusung yaitu Bathara Guru dan Para Bidadari, Ratu Sumengkoro dan Prajurit Raksasa Putri, Resi Garuda Pancaretno dan Cantrik, Kresna dan Para Pandawa, Garuda Malihan, Punokawan, Klanthang Kenya dan Para Raksasa Putri, Srikandi dan Bathari Uma, Duryudono dan Surowati, Suling Wasiat, Kurawa, Larasati, Istri Pandawa, dan Para Dewa.

WJNC 4

WJNC 2

WJNC 1

Dengan penyelenggaraan WJNC #8 dan WJNC Fest ini, masyarakat Jogja diharapkan mampu untuk menjalani dinamika kehidupan sesuai dengan kondisi sosial dan keterbukaan informasi pasca terlepasnya dari belenggu pandemi, serta selalu bersyukur di tengah tantangan. Agenda ini juga diharapkan mampu memberikan dampak ekonomi positif bagi pelaku pariwisata dan masyarakat Jogja serta membuat para wisatawan betah berlama-lama tinggal dan menikmati Kota Jogja dengan segenap keindahannya.