Menggambarkan keajaiban sungai dan musim semi, Floraïku Paris luncurkan parfum terbaru “Spring River”.
Floraïku Paris, rumah parfum ternama yang dikenal akan keindahan dan kerumitan komposisinya, kembali menghadirkan keajaiban dengan peluncuran EAU DE PARFUM terbaru mereka, "Spring River".
Terinspirasi dari mikro-musim Asia yang memperkaya persepsi kita tentang waktu dan alam, "Spring River" adalah sebuah persembahan untuk keindahan musim semi, dihargai IDR 5,470,000 (50 ml + 10 ml EDP Bento set).
Kolaborasi Floraïku Paris dengan perfumer berbakat, Alienor Massenet, menghasilkan aroma yang menggambarkan kebangkitan alam. "Spring River" dibuka dengan sentuhan citrus yang bersih, melambangkan awal baru musim semi. Diikuti oleh jantung floral yang hangat dan seimbang, yang mengingatkan pada sinar matahari pertama yang lembut. Aroma ini ditutup dengan dasar woody musky, memberikan rasa nyaman seperti pelukan hangat setelah musim dingin yang panjang.
Berikut detail lebih jelas terkait komposisi aromanya:
- Lemon Oil
- Peony Accord
- Heliotrope Accord
- Lilybelle
- Vetiver Oil Madagascar
- Ambrostar
- Sandalwood Accord
Untuk memperingati peluncuran "Spring River", Floraïku Paris bekerja sama dengan Ryoko Sekiguchi, seorang penyair dan penulis berbakat asal Jepang yang kini bermukim di Paris. Sekiguchi, yang karya-karyanya telah diterbitkan dalam bahasa Prancis dan Jepang, membawa sentuhan puitis ke dalam parfum ini.
Menurut Sekiguchi, parfum ini menginspirasi pada momen ketika sungai tampak bangkit dari tidur panjang, saat air mendapatkan kembali gerakannya, fluiditasnya, dan vitalitasnya. Haiku ini membawa energi yang intens, seperti halnya wewangian ini.
Didirikan pada tahun 2017, Floraïku Paris adalah rumah parfum yang lahir dari kekaguman mendalam terhadap budaya Asia dan keahlian perfumery Prancis. Setiap parfum yang dihasilkan adalah perpaduan dari keindahan alam, seni, dan ritual. Nama Floraïku sendiri berasal dari kombinasi "flora", yang mengacu pada bunga dan alam, serta "haiku", bentuk puisi Jepang yang sederhana namun penuh makna.
Floraïku Paris memiliki tiga koleksi utama yang terinspirasi dari upacara tradisional: Ô-Cha (upacara teh), Ikebana (seni merangkai bunga), dan Kodo (upacara dupa), yang masing-masing ditandai dengan warna botol: putih, biru indigo, atau hitam. Terdapat juga koleksi Shadowing yang unik dengan botol merah, menawarkan cara baru untuk mengenakan parfum. Setiap wewangian dilengkapi dengan haiku yang terukir di belakang botol, menjadikannya lebih dari sekadar parfum, tetapi sebuah karya seni.
Floraïku Paris menghadirkan parfum sebagai seni hidup, dengan perhatian penuh pada detail. Setiap botol 50 ml hadir dalam kotak kertas yang terinspirasi dari bento box Jepang, dengan semprotan purse yang juga berfungsi sebagai penutup dan isi ulang 10 ml. Kombinasi desain yang penuh warna dan fungsi ganda dari stopper sebagai travel case, serta komposisi alami yang menghormati Bumi, membuat setiap elemen parfum Floraïku Paris menjadi pengalaman yang menyeluruh.
