Share
FLAVS Virtual Festival Gerakkan Industri Pertunjukan Musik Tanah Air
Jodie Suherman
24 August 2020

Meskipun digelar secara online, FLAVS Festival tetap dinantikan para pecinta musik Indonesia dan sukses menyita perhatian masyakarat luas yang rindu akan hadirnya festival musik.


FLAVS Festival yang sejatinya merupakan festival musik yang digelar di Istora Senayan, harus berpindah haluan menjadi FLAVS Virtual Festival. Mereka mengubah konsep acara menjadi virtual festival demi tetap menjawab kerinduan penikmat musik akan sajian pertunjukan dari musisi hip hop, soul, R&B terbaik di tanah air meski berada di tengah kondisi yang tidak memungkinkan membuat festival musik.

Nyatanya, FLAVS Virtual Festival besutan promotor Visicita Network dan Dyandra Promosindo sukses terlaksana dan menghibur penonton dari depan layar kecil dengan menampilkan musisi hip hop, soul, R&B terbaik Indonesia. FLAVS Virtual Festival memberikan pengalaman menikmati festival online secara langsung dan simultan dari 4 panggung yang berbeda selama dua hari, yaitu 15 & 16 Agustus 2020. Boombox Stage, Rhyme & Grime Stage, Bounce Stage, dan Downtown Cypher menjadi saksi solidnya pergerakan pelaku dan pegiat hip hop, soul, R&B Indonesia.

Berbeda dari festival online lain, FLAVS Virtual Festival menyajikan pengalaman menikmati festival online dengan menghadirkan fitur live chat dan live video bagi penonton, sehingga penampil dan penonton yang ada di rumah dapat berinteraksi secara visual. Fitur ini pertama kali hadir di Indonesia di panggung FLAVS Virtual Festival.

Sama halnya dengan para penikmat musik, FLAVS Virtual juga menjadi oase di tengah gurun bagi para musisi yang telah merindukan panggung musik dengan tata suara dan cahaya megah festival offline. Antusiasme dan euforia penonton pun terbangun dengan hadirnya fitur video melalui kamera layar gawai penonton masing-masing, sehingga dapat menghadirkan interaksi penonton secara langsung dengan penampil.

Foto NARENDRA/FLAVS VIRTUAL FESTIVAL