Secara cermat memadukan sifat feminin dan maskulin pada busana, koleksi Fall/Winter 2025 Tom Ford rancangan Ackermann terinspirasi dari malam dan siang hari.
Pada malam gemerlap di perayaan pekan mode Paris, merek Tom Ford mempersembahkan koleksi ready-to-wear untuk musim gugur dan musim dingin 2025. Peragaan ini juga sebagai tanda debutnya direktur kreatif Haider Ackermann untuk memamerkan karyanya pada peragaan, memulainya di Paris Fashion Week.
Ackermann merancang koleksi tersebut dengan gaya yang selaras dengan warisan Tom Ford: rapih dengan paduan misterius, licin, dan sentuhan sensual. Perpaduan dua dunia dapat dikatakan sebagai inti dari koleksi musim ini.
Kontras antara terangnya siang hari dengan gelapnya malam menjadi inspirasi untuk koleksi yang dirancang direktur kreatif baru ini. Kedua hal tersebut kemudian tanpa cela berpadu menciptakan kreasi yang mengalir dengan mempertahankan kedalaman warna-warna netral seperti hitam dan abu-abu dengan memberikan sentuhan warna-warna cerah untuk kesan yang lebih ringan.
Salah satu hal yang mencolok dalam koleksi ini adalah bagaimana koleksi ini sekilas tidak mengenal batasan. Busana yang ditampilkan mendefinisikan ulang pakaian unisex—menampilkan dualitas dari sifat feminin dan sifat maskulin.
Keindahan dari busana rancangan Ackermann tampil dinamis dan menarik dikenakan oleh model yang juga memiliki paras dan postur androgen. Mereka merepresentasikan mode dan kecantikan modern serta cocok untuk koleksi Tom Ford musim ini.
Pertunjukan tersebut berlangsung dalam suasana dengan pengaturan misterius, menampilkan antara keanggunan yang halus dan sensualitas yang alami. Di atas panggung peragaan, garis-garis vertikal dan bentuk arsitektural merangkul tubuh dengan kesederhanaan yang langka. Material berkelas seperti suede dan kulit pun mendominasi rancangan yang tajam dan tegap.