Untuk menghormati Tahun Baru Imlek, Bottega Veneta melakukan pengambilalihan Tembok Besar China mulai dari 6 Januari hingga 12 Januari.
Brand mewah asal Italia ini memasang layar digital yang menampilkan logo Bottega Veneta di sebagian Tembok Besar China. Layar tersebut tidak hanya menampilkan nama dan logo Bottega Veneta, tetapi juga karakter Hanzi, yang berarti "Selamat Baru Tahun".
Tampak jelas warna hijau khas Bottega Veneta serta warna orange. Warna - warna tersebut dipilih oleh merek tersebut karena merupakan simbol keberuntungan di Cina.
Pengambilalihan ini merupakan contoh terbaru dari pendekatan eksperimental Bottega Veneta. Selama setahun terakhir, merek tersebut telah berinvestasi untuk iklan yang menarik, seperti di atap dekat bandara LAX Los Angeles, sehingga penumpang dapat melihat iklan tersebut saat mereka lepas landas dan mendarat di kota.
Secara bersamaan, Bottega Veneta memutuskan untuk meninggalkan media marketing secara besar-besaran, seperti menonaktifkan akun Instagram, Facebook, Weibo, dan Twitternya tahun lalu.
Pada Februari 2021, kepala eksekutif Kering François-Henri Pinault menjelaskan keputusannya, menurutnya para pengguna media sosiallah yang mengarahkan sendiri percakapan seputar brand tersebut, tetapi bukan brand terkait yang melakukannya sendiri.
Ia pun memaparkan bahwa Bottega Veneta tidak menghilang dari jejaring sosial, namun hanya menggunakannya dengan cara yang berbeda.