Model sekaligus fashion icon era ini, Bella Hadid, baru-baru ini dikonfirmasi menjadi global ambassador jenama perhiasan legendaris, Chopard.

Supermodel Bella Hadid telah resmi ditunjuk sebagai global ambassador terbaru Chopard, membawa pesona dan pengaruhnya yang luar biasa ke jenama perhiasan mewah asal Swiss ini.

Dengan popularitas Hadid yang begitu besar, kita bisa berharap media sosial akan segera dipenuhi dengan potret dirinya, dengan rambut yang ditata rapi ke belakang untuk menonjolkan fitur wajahnya yang sempurna, saat ia menatap tajam ke lensa kamera Alasdair McLellan, ditemani oleh kilauan perhiasan dan jam tangan Chopard—termasuk koleksi ikonis Happy Diamonds—yang seolah-olah melayang di udara.

“Bella, seorang supermodel ternama, ikon fashion, dan pengusaha sukses dengan daya tarik global, telah bekerja sama dengan Chopard selama tiga tahun terakhir. Hari ini, kami sangat senang untuk memulai perjalanan baru bersama. Bella mewakili kecantikan, keanggunan, dan kekuatan, kualitas yang sempurna mencerminkan wanita Chopard,” kata Caroline Scheufele, co-president dan direktur artistik Chopard.

Sejak memulai karier modeling-nya, Bella telah mengenakan perhiasan Chopard di berbagai acara penting.

“Mengenakan perhiasan Haute Joaillerie Chopard di Cannes membuat saya benar-benar mengapresiasi kerajinan yang indah, desain yang memberdayakan, serta kelegaan dan kenyamanan dari perhiasan mereka. Saya juga sangat menghargai semangat inovatif Chopard dalam keberlanjutan dan emas yang beretika,” ujar Bella dalam pernyataan resminya.

Ia melanjutkan, “Yang terpenting, saya memiliki hubungan khusus dengan keluarga Scheufele, terutama Caroline, yang mendesain perhiasan dengan mempertimbangkan perempuan dan memiliki bakat untuk membuat kemewahan terasa alami dan tanpa usaha.”

Penunjukan ini menandai langkah besar lainnya bagi Bella, yang setelah rehat karena alasan kesehatan, tahun ini telah menarik perhatian dunia sebagai wajah baru Saint Laurent dan kemudian Adidas (meskipun kampanye ini kemudian ditarik karena kontroversi).

Pilihan Chopard untuk menjadikan Bella sebagai duta global bukan tanpa alasan. Apa pun yang dikenakan, dikatakan, atau disentuh oleh Bella segera menjadi tren di dunia maya, dan ini tentunya membawa keuntungan besar bagi Chopard.

Dengan 70 juta pengikut di Instagram dan TikTok, Bella adalah salah satu influencer paling berpengaruh di dunia menurut HypeAuditor, perusahaan analitik media sosial terkemuka.

“Bella Hadid telah membangun mereknya sendiri yang didasarkan pada keaslian dan resonansi di berbagai demografi besar—dan terkadang bertentangan,” komentar Laurent François, managing partner dari agensi kreatif 180 Global di Paris.

François menambahkan, “Dia mewakili keberagaman dengan asal-usul campurannya dan perspektif globalnya. Dia dengan bangga menulis di bio Instagram-nya bahwa nama aslinya adalah Isabella Khair Hadid. Kemudian ada perjalanannya: seorang pekerja keras yang telah menjelajahi berbagai aspirasi, mulai dari olahraga dan fotografi hingga modeling dan kewirausahaan.”

François juga menekankan bahwa "keaslian Bella" juga terkait erat dengan keterusterangannya tentang kesehatan dan pandangan politiknya.

“Efek Bella” inilah yang membuat Chopard yakin bahwa Bella adalah pilihan yang tepat.

“Bagi Chopard, pengaruhnya dapat mempercepat jangkauan merek yang lebih luas sekaligus menciptakan kelangkaan dan keinginan yang meningkat untuk kreasi yang dikenakannya,” tambah François.

Dia juga menegaskan bahwa kemitraan ini sangat selaras dengan misi Chopard yang mendukung kebebasan dan pemberdayaan perempuan.

Dengan audiens yang signifikan di Amerika Serikat (23 persen dari total pengikutnya menurut HypeAuditor), Bella diharapkan dapat membantu Chopard memperkuat bisnisnya di pasar perhiasan terbesar di dunia ini. Tahun ini, Chopard bahkan telah membuka toko unggulan baru di Fifth Avenue, New York, yang dihadiri oleh selebriti seperti Uma Thurman, Katie Holmes, dan Olivia Palermo.

Chopard, yang didirikan pada tahun 1860 dan sekarang dipimpin oleh keluarga Scheufele, adalah satu-satunya jenama perhiasan independen di antara sepuluh besar dunia, dengan omset sekitar €464 juta, menurut Morgan Stanley. Meskipun berada di belakang merek-merek besar seperti Bvlgari, Chopard memiliki pengaruh yang luar biasa dalam industri ini, terutama dalam upayanya untuk mempromosikan keberlanjutan melalui penggunaan emas yang diperoleh secara adil dan baja daur ulang dalam produksi jam tangan.

Langkah Chopard memilih Bella Hadid sebagai duta baru mereka menunjukkan tekad mereka untuk terus relevan dan menarik bagi generasi baru. Setelah memilih Aespa, grup K-pop asal Korea Selatan, Chopard kini mengarahkan perhatian mereka pada Bella yang memiliki daya tarik kuat di kalangan Gen Z dan konsumen masa depan.

Audiens Bella sebagian besar adalah perempuan, dengan 23 persen berusia antara 18 dan 24 tahun dan 31 persen lainnya berusia antara 25 dan 34 tahun.

Masa depan Chopard kini berada di tangan strategi yang berfokus pada generasi muda dan tren global. Seperti yang dikatakan Scheufele, “Bella memiliki kemampuan untuk terhubung dengan audiens global yang muda dan trendi yang ingin kami jangkau.”

Dan jika Bella Hadid bekerja dengan magisnya, kita bisa bersiap-siap melihat #HappyDiamonds menjadi tren global berikutnya.