Berikut sejumlah tanda yang mungkin Anda alami saat menggunakan produk skincare yang tidak cocok dengan kulit Anda.
Mencari produk skincare yang cocok untuk kulit tidaklah mudah, sebab produk skincare dapat memberikan hasil yang berbeda-beda pada tiap orang. Lalu, bagaimana cara mengetahui suatu produk skincare cocok atau tidak dengan kulit Anda? Berikut adalah tanda-tanda umum bahwa kulit Anda cocok dengan skincare yang Anda gunakan.
1. Kulit menjadi kemerahan
Jika kulit Anda muncul tanda kemerahan, bisa jadi itulah tanda yang muncul apabila produk skincare yang Anda gunakan tidak cocok dengan kulit Anda. Meski terlihat sepele, hal biasanya terjadi karena kandungan bahan skincare yang Anda gunakan terlalu keras sehingga dapat memberikan efek kulit terbakar.
2. Kulit kering dan mengelupas
Selain rasa panas, efek lain yang kerap muncul setelah pemakaian produk skincare baru adalah kulit kering dan mengelupas. Biasanya, produk yang menimbulkan efek samping ini adalah krim atau serum mengandung retinoid.
Namun, kulit yang kering atau mengelupas secara berlebihan justru bisa menandakan ketidakcocokan dengan kandungan skincare.
3. Timbul banyak jerawat
Salah satu tujuan penggunaan skincare tentu untuk menghilangkan jerawat dan membuat wajah mulus kembali. Ketika Anda sudah menggunakan skincare tertentu selama berminggu-minggu namun jerawat tak kunjung hilang atau malah semakin banyak, itulah tanda skincare yang Anda gunakan tidaklah cocok untuk kulit Anda.
Jerawat yang timbul akibat penggunaan skincare, disebabkan oleh kinerja skincare yang tidak optimal dalam menghilangkan kotoran dan sebum berlebih pada kulit Anda.
4. Kulit menjadi lebih gelap
Kemunculan bintik cokelat atau area kulit yang menggelap tidak selalu menandakan penuaan kulit. Faktanya, ini mungkin menandakan ketidakcocokan atau reaksi alergi pada kulit terhadap bahan tertentu yang terkandung dalam produk skincare.
Kondisi ini biasanya muncul sebagai efek samping dari bahan untuk memutihkan kulit, seperti asam kojic, alpha arbutin, dan hidrokuinon. Jika Anda mengalaminya, segera hentikan penggunaannya kemudian konsultasikan ke dokter.