Agar base make up yang digunakan tampak sesuai dengan kulit wajah, sangat penting untuk mengetahui undertone yang kita miliki.
Seringkali kita merasa complexion apapun yang kita gunakan terlihat tidak cocok dan tidak menyatu dengan kulit. Hal itu dikarenakan shade make up yang kita pilih tidak sesuai dengan skin tone dan undertone yang kita miliki.
Skin tone dan undertone merupakan salah satu hal terpenting dalam ber-makeup. Mengenali dan memahami warna kulit asli kita menjadi kunci untuk menciptakan tampilan make up yang sempurna.
Skin tone adalah warna permukaan bagian atas atau terluar kulit yang dapat terlihat secara kasat mata. Sementara undertone adalah rona halus yang terletak di bawah permukaan kulit dan dipengaruhi oleh gen atau keturunan.
Anda tentu sering mendengar istilah “cool”, “warm”, atau “neutral” saat membeli foundation dan sejenisnya. Istilah-istilah inilah yang digunakan sebagai pedoman untuk menentukan shade apa yang paling cocok dengan kulit kita.
Undertone terdiri dari 3 jenis yakni “cool undertone”, “warm undertone”, dan “neutral undertone”. Orang yang dengan cool undertone memiliki kulit yang cenderung kebiru-biruan, orang yang memiliki kulit warm undertone cenderung kuning, pucat, peachy, atau keemasan. Lalu untuk orang dengan neutral undertone cenderung tidak memiliki warna kulit merah muda atau pucat yang jelas. Rona bagian bawah kulit ini biasanya menampakkan pembuluh darah vena berwarna biru atau kehijauan. Tetapi warna alami kulit ini tetap jelas, tidak warm ataupun cold.
Agar tidak salah dalam menggunakan make up dan malah membuat muka menjadi terlihat abu-abu atau tampak lebih putih, berikut adalah beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengetahui undertone anda.
1. Tes Warna Urat Nadi
Anda bisa melihat warna urat nadi yang ada di daerah pergelangan tangan. Pembuluh darah yang berwarna biru atau keunguan biasanya menunjukkan cool undertone. Sebaliknya, pembuluh darah yang tampak kehijauan cenderung memiliki warm undertone. Sementara jika pembuluh darah terlihat hijau kebiruan, maka undertone Anda termasuk neutral.
2. Menggunakan Kertas Putih
Anda hanya perlu memegang selembar kertas putih kosong dan disandingkan di samping wajah Anda. Bila kulit tampak lebih kuning, Anda mungkin memiliki undertone yang cenderung warm. Sebaliknya, apabila tampak merah muda, Anda mungkin memiliki jenis cool undertone.
Apabila telah mengetahui jenis undertone yang Anda miliki, tentu lebih mudah untuk menentukan shade apa yang sesuai untuk kulit Anda. Jenis kulit yang memiliki warm undertone biasanya memiliki nama shade seperti beige, tan, honey, caramel. Atau bisa juga memilih shade yang terdapat kata warm di depannya seperti warm honey, warm caramel, dll. Lalu untuk cool undertone biasanya memiliki nama shade fair, ivory, atau pink, atau yang memiliki kata “cool” di depannya. Sedangkan untuk Anda yang memiliki neutral undertone cenderung memiliki warna netral dan dapat menggunakan shade apapun, jangkauan warna foundation yang bisa dipilih pun cukup luas.
