Share
Jangan Lewatkan Jakarta Biennale 2024! Digelar Selama 50 Hari Dalam Rangka 50 Tahun Jakarta Biennale
Nariswari Kirana Hayu
16 October 2024

Dalam rangka perayaan 50 tahun, Jakarta Biennale 2024 kembali hadir dan dihelat selama 50 hari.


Jakarta Biennale adalah sebuah event seni rupa kontemporer Indonesia yang biasanya berlangsung setiap dua tahun sekali. Awalnya, usulan Jakarta Biennale sendiri digagas oleh Dewan Kesenian Jakarta pada 1974 dengan nama Pameran Besar Seni Lukis Indonesia. Namun sejak 2009, berubah menjadi Jakarta Biennale dan mulai dihelat dalam skala internasional.

Pada tahun ini dan dalam rangka merayakan ulang tahun ke-50 Jakarta Biennale, Jakarta Biennale 2024 kembali dihelat selama 50 hari mulai 1 Oktober hingga 15 November 2024 di Galeri S. Sudjono dan Galeri Emiria Soenassa, Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat. Namun yang menjadi pembeda dari tahun-tahun sebelumnya, pada tahun ini Jakarta Biennale 2024 dihelat tanpa memiliki tema, kurator, dan seleksi secara ketat terhadap karya-karya seni yang dihadirkan.

Tahun ini, akan ada total 20 kolektif dan entitas seni di Jakarta yang tergabung dalam Majelis Jakarta, seperti RajutKejut, Setali Indonesia, Cut and Rescue, PannaFoto Institute, Kelas Pagi Indonesia, Komunitas Paseban, TrotoART, Gudskul Ekosistem, Westwew, Jakarta Wasted Artists, Atelir Ceremai, Asosiasi Pematung Indonesia - Jakarta, Dewan Kesenian Jakarta, Serrum ArtHandling, Sanggar Seroja, Galeri Saku Kolektif, Girls Pay the Bills, Sekolah Sablon Indonesia, Sanggar Anak Akar, dan Binatang Press.

Tidak hanya itu, Jakarta Biennale 2024 juga akan berkolaborasi dengan beberapa pihak seperti para kurator dan seniman asal Taiwan untuk bingkai Topography of Mirror Cities yang menyajikan setidaknya 60 karya kolaboratif dari enam negara di Asia Tenggara serta para perupa dan kolektif seni di Palestina dalam bingkai Our People are Our Mountains.

Jakarta Biennale 2024 (1)

Jakarta Biennale 2024 (1)

Jakarta Biennale 2024 (2)

Jakarta Biennale 2024 (2)

Jakarta Biennale 2024 (3)

Jakarta Biennale 2024 (3)

Penyelenggaraan Jakarta Biennale 2024 kali ini akan dibingkai dalam konsep “lumbung” yang diinterpretasikan sebagai wadah atau tempat bagi semua sumber daya yang dimiliki, baik oleh kolektif, kelompok, maupun individu disimpan atau dikelola bersama. Melalui konsep “lumbung”, penyelenggaraan Jakarta Biennale 2024 ingin mendorong pembagian sumber daya dan kuasa kepada sejumlah kolektif, kelompok, atau anggota masyarakat yang ada di berbagai wilayah di Jakarta.