Dari Hero hingga We Belong Together, Mariah Carey menghadirkan malam megah bertajuk The Celebration of MIMI yang menyatukan musik, kenangan, dan kemewahan di Premium Music Experience 2025.
Malam di Sentul International Convention Center (SICC) berubah menjadi panggung megah yang dipenuhi nostalgia dan kemewahan saat Premium Music Experience (PME) 2025: The Celebration of Mimi digelar pada 3 Oktober lalu. Ribuan nasabah OCBC dari berbagai penjuru Indonesia hadir dalam suasana penuh antusias, bersiap menyaksikan malam musik eksklusif yang memadukan elegansi, kenangan, dan pesona hiburan kelas dunia—dengan sang diva legendaris Mariah Carey sebagai bintang utamanya.
Sebelum sang diva mengambil alih panggung, duo Boyzlife yang beranggotakan Keith Duffy dari Boyzone dan Brian McFadden, mantan personel Westlife, membuka malam dengan energi hangat penuh kenangan. Sejak nada pertama terdengar, penonton langsung larut dalam gelombang nostalgia. Suara ribuan orang berpadu, bernyanyi bersama lagu-lagu yang membentuk masa muda mereka: Picture of You, Love Me for A Reason, My Love, hingga Uptown Girl. Setiap lirik seolah membawa mereka kembali ke era keemasan pop 90-an, diiringi sorakan dan tepuk tangan meriah yang menggema di seluruh ruangan.
Namun, puncak malam baru benar-benar tiba ketika Mariah Carey muncul dengan langkah anggun. Dalam balutan gaun berkilau dan aura bintang yang tak tertandingi, Mariah membuka konser dengan Type Dangerous, lagu utama dari album studio ke-16-nya Here for It All. Dalam sekejap, penonton terhanyut. Suara emas Mariah yang menjangkau lima oktaf mengisi setiap sudut ruangan—tajam, jernih, dan nyaris tak tersentuh waktu. Satu per satu, ia membawakan deretan hits legendarisnya: Emotions, Hero, Always Be My Baby, We Belong Together, Touch My Body, hingga Shake It Off. Setiap nada disambut dengan sorakan kagum dan nyanyian bersama yang bergema dalam harmoni sempurna.
“Melihat ribuan nasabah OCBC larut dalam musik dan kebahagiaan di PME adalah momen yang sangat spesial bagi kami,” ujar Andrae Krishnawan, Direktur OCBC. “Sebagai bank yang telah hadir lebih dari delapan dekade di Indonesia, kami berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik, tidak hanya dalam aspek finansial, tetapi juga melalui berbagai privilege yang memperkaya gaya hidup nasabah kami. PME adalah wujud nyata dari hubungan yang lebih personal, hangat, dan bermakna.”
Berbeda dari konser umum yang memerlukan pembelian tiket, Premium Music Experience merupakan bentuk apresiasi eksklusif bagi nasabah OCBC yang aktif mengelola keuangan melalui tabungan dan investasi. Program ini dirancang agar nasabah tetap financially fit sekaligus menikmati pengalaman gaya hidup premium yang tak bisa dibeli dengan uang.
Sejak pertama kali diselenggarakan pada 2018, Premium Music Experience telah menjadi signature event yang selalu dinanti setiap tahunnya. Dimulai dari menghadirkan nama-nama besar Indonesia seperti Andien, Rossa, Afgan, Tulus, Ruth Sahanaya, Judika, dan Kahitna, PME terus berevolusi hingga menghadirkan bintang internasional seperti Michael Learns to Rock, David Foster, Peabo Bryson, dan Michael Bolton. Tahun lalu, David Foster sukses memukau lebih dari 10.000 penonton bersama Josh Groban, Brian McKnight, Katharine McPhee, All 4 One, dan Afgan.
Kini, dengan kehadiran Mariah Carey sebagai headliner PME 2025, OCBC kembali menegaskan posisinya sebagai bank yang bukan hanya mitra finansial tepercaya, tetapi juga pencipta momen berharga yang menyatukan musik, kenangan, dan makna dalam satu pengalaman premium yang tak terlupakan.
