Franchise yang banyak digemari, “Dune”, baru-baru ini membagikan beberapa informasi untuk film ketiganya, ‘Dune: Messiah”.
Denis Villeneuve, sutradara visioner di balik kesuksesan “Dune” dan “Dune: Part Two”, mengungkapkan bahwa pengerjaan “Dune 3” telah dimulai. Film ketiga ini akan menjadi babak akhir dalam trilogi “Dune” yang diadaptasi dari novel “Dune: Messiah” karya Frank Herbert, dan Villeneuve telah mengonfirmasi bahwa film ini akan menjadi adaptasi terakhirnya dari dunia “Dune”.
Setelah keberhasilan besar “Dune: Part Two”, yang meraup lebih dari $700 juta secara global dan menjadi film terlaris tahun 2024 hingga dikalahkan oleh “Inside Out 2”, para penggemar sangat menantikan kelanjutan saga Paul Atreides ini.
Dalam sebuah wawancara, Villeneuve mengungkapkan bahwa dirinya sudah memasuki fase penulisan untuk “Dune 3”.
"Saya sedang berada dalam zona penulisan sekarang," ujar Villeneuve. Ia juga memberikan bocoran mengenai jadwal syuting dengan mengatakan, "Saya akan kembali di belakang kamera lebih cepat dari yang saya kira" untuk menyelesaikan kisah Paul Atreides.
Ketika ditanya mengenai kapan produksi “Dune: Messiah” akan dimulai, Villeneuve mengisyaratkan tahun 2026, tetapi menambahkan, “film-film ini membutuhkan banyak waktu untuk dibuat, jadi sebaiknya tidak menyebutkan kapan saya mungkin mulai syuting.”
Walaupun produksi “Dune 3” masih dalam tahap awal, Villeneuve terlihat sangat antusias untuk kembali bekerja di dunia yang telah ia garap dengan penuh dedikasi. Sama seperti pada dua film sebelumnya, ia berkomitmen untuk memastikan bahwa adaptasi ini akan setia terhadap karya Herbert, sambil tetap memberikan sentuhan sinematik yang memukau.
Dengan kecintaan yang mendalam terhadap novel “Dune” dan dunia kompleks yang dihadirkannya, Villeneuve bertekad untuk menyuguhkan cerita penutup yang sama epiknya seperti film-film sebelumnya.
Salah satu tantangan besar yang dihadapi Villeneuve dalam mengadaptasi “Dune: Messiah” adalah perubahan signifikan yang ia buat dalam “Dune: Part Two”. Film tersebut memperkenalkan beberapa perubahan besar dari novel aslinya, terutama dalam penggambaran karakter Chani yang diperankan oleh Zendaya.
Perubahan ini diterima dengan sangat baik, tetapi Villeneuve kini harus memastikan bahwa mereka tetap sesuai dengan alur cerita dalam “Dune: Messiah”. Dengan adanya lompatan waktu 12 tahun dalam cerita dan berbagai perkembangan karakter selama periode itu, “Dune 3” akan membawa nuansa yang berbeda, sesuatu yang membuat Villeneuve semakin bersemangat.
"Ini akan menjadi tantangan yang menarik," tambahnya.
Villeneuve juga mengonfirmasi bahwa para pemain utama akan kembali, termasuk Timothée Chalamet, Zendaya, Florence Pugh, dan Anya Taylor-Joy, yang diperkenalkan secara singkat sebagai Alia Atreides di “Dune: Part Two”.
"Mereka harus kembali. Mereka adalah bagian dari pemeran utama saat itu terjadi," ujar Villeneuve sambil berseloroh, "Dan lebih banyak cacing pasir. Apa lagi yang bisa saya katakan?"
Progres awal “Dune 3” memberikan harapan besar bagi para penggemar bahwa film ini akan melanjutkan standar tinggi yang telah ditetapkan oleh dua film sebelumnya. Dengan dedikasi Villeneuve untuk membuat adaptasi yang tak hanya setia pada sumber aslinya, tetapi juga penuh dengan kreativitas visual dan naratif, “Dune 3” siap untuk menjadi penutup yang epik bagi trilogi ini.
